Jakarta, AKUIAKU.Com — KEINDAHAN alam Indonesia sudah dikenal dunia, tidak salah kalau banyak kalangan yang mendambakan Indonesia. Dijadikan Taman Wisata Dunia. Dan mimpi sepertinya tidak lama bakal terwujud.
Indonesia sebagai kawasan taman wisata dunia, tidak lama lagi akan segera dideklarasikan di Lapangan Puputan Margarana Reno, Denpasar, Bali pada 9 Oktober 2018 mendatang.
Banyak masyarakat dunia yang lama menunggu pelaksanaan agenda deklarasI tersebut. Tidak terkecuali, para Penerjun Payung Dunia. Yang sejak lama sangat antusuas, ingin berpartisipasi dalam penyelenggaraan “deklarasi” tersebut. Bahkan dengan biaya sendiri, mereka tergerak untuk datang ke lndonesia. Guna mengambil bagian dari pelaksanaan “Deklarasi” tersebut.
Melalui Duta Wisata Udara WTPForum, Naila Novaranti. Para penerjun payung profesional tersebut, dikoordinir sebagai pendukung acara. Sekaligus sebagai peserta “Deklarasi” bersama dengan para Kepala Daerah. Baik Gubernur, Walikota, dan Bupati yang rencananya. Akan menghadiri agenda “Deklarasi” tersebut.
“Sebagian besar para penerjun payung tersebut, sudah memiliki SC atau Security Clearance. Untuk persiapan terjun pada acara “Deklarasi ini”. Mereka yang akan hadir merupakan perwakilan dari berbagai negara seperti Inggris, Amerika, Irlandia, Spanyol, Venezuela, Canada dan ltalla.
“Sebenarnya banyak sekali yang ingin berpartisipasi, dalam aksi penerjun payung ini. Tetapi karena kuota dari pihak penyelenggara sangat terbatas, terpaksa dibatasi hanya 30 Penerjun Payung. Beserta 12 kru lainnya yang akan dipersiapkan, untuk mengadakan aksi demonstrasi di udara,” ujar Naila, Duta Wisata Udara WTP Forum di kawasan Tebet, Jakarta Selatan, dua hari yang lalu.
Para penerjun payung yang akan mengadakan aksi tersebut, berada dibawah naungan Yayasan Taman Wisata Dunia. Rencananya akan membawa bendera WTPForum. Serta bendera “lndonesia The World Tourism Park” yang merupakan simbol bahwa Indonesia layak dikukuhkan sebagai Tamannya Wisata Dunia.
Acara yang mengambil tema “Membangun Paradigma Baru Dunia, Indonesia Sebagai Kawasan Taman Wisata Dunia”. Rencananya akan dihadiri oleh Presiden Rl, Joko Widodo.
“Tentunya kita berharap, Presiden beserta Wapres untuk hadir. Membuka sekaligus memimpin agenda “deklarasi” tersebut,” ujar Daniel Kumendong, Founder & CEO WTP Foundation.
Acara yang rencananya akan dihadiri oleh seluruh Kepala Daerah Se-lndonesia, para Kepala Dinas Pariwisata Se-Indonesia dan perwakilan para Kepala Bapeda Se-lndonesia. Sebagai peserta “deklarasi” yang merupakan rangkaian dari agenda “Road To World Tourism Park Champaign”. Yang telah diluncurkan beberapa bulan lalu, guna mempersiapkan wilayah Indonesia sebagai Tamannya Wisata Dunia.
“Mengingat para peserta “deklarasi” tersebut adalah para pemimpin daerah. Maka kami sebagai pihak penyelenggara, tentunya akan menunjuk Ketua Panitia “Deklarasi” dari unsur Pemerintah Pusat. Agar pelaksanaan acara kedepannya, bisa berjalan lancar dan mendapatkan dukungan seluruh masyarakat dunia,” tutup Daniel. (Boeyil)