AkuiAku Medianya Insan Berjiwa Seni
Related Articles
Jakarta, AKUIAKU.Com — SYARAT untuk menjadi artis yang dimiliki oleh Deanda Putri, wajah cantik, suara merdu dan datang dari keluarga musisi.
Kurang apalagi…..?
“Give, menurut saya secantik apapun, secerdas apapun otaknya, semerdu apapun suaranya dan sebagus apapun suaranya. Kalau tidak memiliki “give” dari Allah SWT ya… tidak akan menjadi apapun. Pun dengan Deanda yang ia butuhkan nasib baik dan “give,” tutur Kaka vokalis Slank yang juga oom dari Deanda, ketika diminta pendapat kehadiran sang keponakan di jagat hiburan.
Betul pendapat Kaka, Deanda sudah malang melintang di dunia akting, sudah puluhan judul sinetron yang dibintangi. Namun namanya belum terangkat ke permukaan
Ya… dara cantik kelahiran Jakarta, 10 Juli 1997 ini. Mewarisi darah seni dari sang ayah. Deanda memulal berkarir sebagai aktris di berbagai judul film, drama televisi, media digital dan iklan.
Deanda telah menunjukkan aktingnya, diantaranya dalam film “Dreams”, “Rafathar”, Meet me After Sunset, serial TV “Kesempurnaan Cinta”, FTV “Surga Yang Terluka”, FTV “Balada Kue Keranjang”, web series Cola/box, Manulife, dan Indonesian Box Office Movie Award 2018.
Merasa karier di dunia akting “stagnan”, maka Deanda mencoba dunia tarik suara. Sebagai gebrakannya, Deanda membawakan salasatu lagu almarhumah milik Nike Ardilla yang berjudul “Izinkan”. Sebagai “single” dan ternyata mambawa keberkahan tersendiri buat penyanyi pengagum Kris Dayanti ini. Buktinya video klip musik lagu tersebut yang di-upload di Youtube sejak 29 Maret 2018, sudah ditonton 23.662 kali sampai hari ini. Wow….!
“Alhamdulillah, aku gak…nyangka baru di-upload di Youtube, full music video lagu “Izinkan”. Sudah lumayan viewer-nya,” aku Deanda sambil menebar senyum.
Pemilik nama lengkap Deanda Puteri Adi Surya ini juga, mengaku rata-rata viewer yang melihat musik video single-nya itu men-supportnya.
“Sejauh ini banyak yang bilang suka, termasuk teman-temanku,” ujar Deanda yang sebelumnya pernah bikin single duet bersama Aurel Hermansyah berjudul “Pilihlah Aku” dan single religi bertajuk “Bismillah”.
Diakui Deanda warna, karakter suaranya beda dengan almarhumah Nike Ardilla.
“Lagian gak… bisa disamain, suara teh Nike itu luar biasa dan sudah legendaris,” kata Deanda yang memang suka dengan tembang-tembang Nike Ardilla.
Alasan Deanda memilih lagu “Izinkan” dari sekian banyak lagu nge-hits Nike Ardilla, bukan tanpa alasan.
“Semua lagu Nike saya dengerin, tapi setelah mendengar lagu “Izinkan” tahun lalu. Langsung nempel, langsung klik…,” akunya.
Alasan lain, liriknya juga bagus dan umum.
“Alasan lain ya.. itu liriknya. Pasti banyak yang ngalamin juga. Saya juga pernah mengalaminya tapi itu sudah silam,” timpalnya lagi
Merasa menyatu dengan lagu “Izinkan” dan manajemen menyetujui. Maka Deanda siap siap masuk dapur rekaman.
“Pas aku nyanyiin, mereka suka. Terus menemui Om Yongki Soewarno selaku “song composer”, lalu kita buat “workshop” beberapa kali dengan Om Concar Lamury sebagai A&R, Irvan Nat selaku Vocal Director dan Ariel Binafsihi sebagai Producer. Setelah itu diaransemen ulang oleh Iwan Simanjuntak sebagai Music Arranger,” terang Deanda.
Baru setahun kemudian, tepatnya Februari 2018 baru masuk studio rekaman.
“Rekamannya cukup singkat, workshop lagu, aransemen musik lagi dan terus take vocal, mixing, dan pembuatan music video-nya,” terang Deanda.
Untuk suksesnya “single” terbarunya, Deanda berencana menemui ibunda almarhum Nike Ardilla. Pihak manajemannya sudah ada yang ke Bandung menemui bundanya Nike Ardilla.
Pengamat musik Bens Leo yang hadir dan ditodong oleh Buddy ACe untuk memberi komentar, mengatakan, kalau Deanda sebenarnya sudah siap jadi penyanyi bukan pendatang baru lagi. Bahkan seharusnya dia sudah pantas dikasih lagu baru.
Tidak cukup satu lagu lama yang kemudian didaur ulang, melainkan 2 atau 3 lagu baru. Karena Deanda sudah siap untuk masuk “industri musik” Indonesia, dengan paket yang komplit baik suara, fisik yang cantik dan ditambah pandai berakting,” puji Bens Leo.
Sementara Yongki Soewarno, mengaku siap membuatkan lagu baru buat Deanda.
“Kalau pihak manajemennya meminta dibuatkan lagu baru, saya siap saja sesuai karakter dan warna vokal Deanda yang memang berbeda dengan almarhumah Nike Ardilla,” ujar Yongki. (ThressNo)
