AkuiAku Medianya Insan Berjiwa Seni
Related Articles
Bandung, AKUIAKU.Com — HADIRNYA “Film bergenre “horror komedi” berjudul “Reuni Z”, memang sulit diterjemahkan kedalam Bahasa Indonesia. Hanya orang Sunda yang faham,” ungkap Soleh Solihun sang Sutradara saat jumpa media di Mercure Hotel, Jl.Lengkong Besar Bandung, beberapa hari yang lalu.
Sederet artis papan atas turut terlibat dalam garapan film ini. Diantaranya Tora Sudiro, Surya Saputra, Ayu Shita dan Dinda Kanya Dewi.
“Film ini terinspirasi dari khayalan-khayalan pribadi saya saja. Gimana ya….kalau tiba-tiba datang zombi di acara reunian atau gimana rasanya kalalu datang zombi ke rumah kita hahaha…,” papar Solihun sambil tertawa.
“Zombi kan…berbeda dengan Kuntilanak atau Pocong, tidak mengandung kelenik-kelenik. Kalau zombi adalah hantu intelektual yang memiliki kecerdasan,” ungkap sang Komikus ini.
Solihun mengawali debutnya menjadi Sutradara dengan karya filmnya yaitu “Mau Jadi Apa…?” yang edar tayang setahun kebelakang.
Ini merupakan debutnya yang kedua.
Film “Reuni Z” ini, merupakan karya ke 2 dari Solihun. Dengan digarap di salasatu sekolahan di kawasan Salemba Jakarta.
“Penggarapan film ini, syutingnya dilakukan dari pagi sampai pagi lagi. Selama 18 hari full,” jelas Ayu.
Dengan melibatkan 150 figuran yang memerankan zombi, menjadi catatan tersendiri bagi diri Solihun.
“Susah ngatur aktingnya, padahal sudah di “treat” berkali-kali. Berbeda dengan Pemeran Utama yang bisa bebas berimprovisasi…,” kata Solihun.
“Film ini mesti ditonton untuk masyarakat yang kebutuhan primer dan sekundernya telah terpenuhi,” celetuk Tora Sudiro. (HKS)
